Pengenalan Tentang Laptop

Pengertian Laptop/Notebook

Apakah sama antara laptop dan notebook? Masih banyak yang bingung. Laptop dan notebook

adalah sama saja, laptop adalah penamaan karena cara pemakaiannya (laptop=diatas pangkuan)

sedangkan notebook adalah nama merek dagangnya. Sebuah komputer laptop, biasanya disebut

komputer notebook oleh produsen, adalah komputer personal berbaterai atau AC-powered

umumnya lebih kecil dari koper dan dengan mudah dapat diangkut dan mudah digunakan dalam

ruang sementara seperti di pesawat terbang, di perpustakaan, kantor-kantor dan pertemuan.

Sebuah laptop biasanya beratnya kurang dari 5 kilogram dan ketebalan 3 inci atau kurang. Di

antara pembuat komputer laptop yang paling terkenal adalah IBM, Apple, Compaq, Dell, dan

Toshiba.

Laptop komputer pada awalnya dibeli dengan biaya lebih mahal dari komputer desktop dengan

kemampuan yang sama karena mereka lebih sulit dalam desain dan pembuatan. Sebuah laptop

secara efektif dapat berubah menjadi sebuah komputer desktop dengan docking station, bingkai

hardware yang memasok koneksi ke perangkat input/output seperti printer atau monitor yang

lebih besar.

Laptop biasanya dijual dengan menampilkan dan menggunakan teknologi layar tipis. Transistor

film tipis atau matriks aktif lebih cerah dan pandangan yang lebih baik pada sudut yang berbeda

dari layar dual-scan. Laptop menggunakan pendekatan yang berbeda untuk mengintegrasikan mouse ke keyboard, termasuk touch pad, trackball, dan pointing stick. Sebuah port serial juga

memungkinkan mouse biasa terpasang. PC Card adalah perangkat keras insertable untuk

menambahkan kartu interface jaringan ke modem atau laptop. CD-ROM dan digital hard disk

serbaguna pada saat ini sudah built-in atau attachable.

Subnotebook


Subnotebook adalah salah satu dari entri baru pada komputer portabel. Ketika komputer
portabel pertama masuk pasar, mereka yang mampu menjalankan program-program seperti
program pengolah kata dan sejenisnya masih cukup besar dalam ukuran. Entri awal seperti
Apple® Power Book 100, berukuran tebal sekitar 2 inci (5,08 cm) ketika tertutup. Notebook
Apple beratnya sekitar 5 pon (2,28 kg). Pesaing lain yang dirilis dengan model sangat baik dalam
dimensi yang lebih kecil dan ringan, seperti Gateway Handbook®, Hewlett-Packard Omnibook®,
dan Toshiba Portege T3400®.

Subnotebook sudah lebih kecil dan lebih ringan dari laptop, dikembangkan di tahun 2000-an.
Misalnya, tahun 2007 dirilis ASUS Eee PC® yang meskipun dengan keyboard tetapi jauh lebih
kecil dari keyboard berukuran rata-rata PC atau laptop yang lebih besar . Beberapa orang
mengklaim dibutuhkan waktu untuk dapa menggunakan keyboard yang lebih kecil, dan bahwa
pada awalnya, bahkan juru ketik yang baik mungkin mengalami kesulitan untuk tidak membuat
banyak kesalahan dengan tombol dan lebar antara ruang tombol lebih kecil.

Satu keuntungan untuk subnotebook, yang dapat digolongkan sebagai ukuran antara laptop
standar dan komputer genggam kecil seperti Nintendo DS®, adalah kemudahan dalam
menjalankan. Sebagian besar versi subnotebook juga cenderung lebih murah daripada notebook
ukuran standar, dan Anda dapat memperoleh salah satu dengan banyak perangkat lunak dan
pilihan dengan biaya sekitar $ 300-400 US Dolar (USD). Jika Anda ingin kapasitas lebih banyak
memori atau lebih, varian harga lebih tinggi bahkan hampir sama harga sebagai notebook
berukuran lebih besar.

Subnotebook mungkin digambarkan sebagai perangkat yang mudah digunakan untuk aplikasi
khusus. Kebanyakan menjalankan dengan leluasa program seperti Microsoft Office® yang
meliputi Word dan Excel. Hampir semua subnotebooks memberikan konektivitas WiFi, sehingga
Anda dapat mengakses email Anda dan mencari sesuatu di internet.

Beberapa pengguna mengeluh tentang layar yang lebih kecil, yang membuat lebih sulit untuk
melihat halaman Internet penuh atau tabel yang dibangun dalam seperti Excel dll. Juga, banyak
yang mengulas bahwa sebagian besar notebook ini tidak mendukung grafis atau memori yang
diperlukan untuk bermain game yang rumit. Mereka inilah yang suka komputer kecil ringan
untuk penggunaan umum, merasakan daya tarik subnotebook tersebut. Bahkan, sejumlah
sekolah beralih ke subnotebooks sebagai sarana untuk menyediakan akses komputer untuk
siswa, karena mereka umumnya jauh lebih murah daripada notebook portabel yang lebih besar.

Netbook



Netbook adalah sebuah komputer mini laptop dirancang untuk mobilitas, akses online kabel dan
nirkabel, pengolah kata dan aplikasi kantor yang umum dan ringan. Beratnya di 2-3 pon (0,9-1,4
kilogram) dan menampilkan layar LCD antara 6-10 inci (15-25 cm), netbook adalah teman yang
sempurna untuk orang-orang sering bepergian dan menginginkan konektivitas internet tanpa
membawa laptop yang jauh lebih berat.

Banyak produsen menawarkan model netbook termasuk Asus Acer®, Hewlett Packard ®, Dell ®,
MSI® dan lain-lain. Untuk mencapai berat yang ringan, netbook tidak memiliki perangkat
terintegrasi compact disk. Sebaliknya mempunya fitur paling kurang dua atau lebih Universal
Serial Bus (USB) port, sebuah port video-out, SD card reader, speaker dan mikrofon terintegrasi
dan headphone jack. Netbook juga memiliki fitur kamera built-in untuk video blogging dan
Skype. Keyboardnya 5% - 20% lebih kecil dari keyboard standar, memori dan ruang disk drive
bervariasi, sebagian tergantung pada sistem operasi yang terpasang.

Daya tahan baterai juga bervariasi sesuai model, mulai dari dua sampai tujuh jam. Netbook
dengan memori dan drive kecil statis umumnya memakai fitur sistem operasi Linux portabel,
sementara model dengan RAM dan hard drive lebih besar sering dijual dengan preinstalled
Windows 7 atau Linux. Sistem operasi Linux portabel bisa digunakan dengan memori minimal
512 Megabyte (MB), dan penyimpanan internal hard drive minimal 40 Gigabytes (GB.
Sebuah netbook dengan sistem operasi XP dapat memiliki 2 GB RAM dan 160 GB hard disk,
membuat XP menjadi lebih mahal dan sedikit lebih berat daripada model Linux yang lebih
ramping.

Unit pemrosesan (CPU) pada netbook disediakan dalam beberapa variasi kecepatan seperti Intel
Atom 1,6 GHz yang paling umum pada musim dingin 2008. CPU netbook lainnya termasuk C7
Via, Intel Celeron-M, AMD Geode dan AMD Turion 64x2, dan beberapa yang lain.

Harga berkisar dari $ 250 US Dollar (USD) sampai lebih dari $ 1.000, namun beberapa
mengklaim bahwa harga netbook yang lebih dari $ 500 USD adalah benar-benar lebih mahal dari
sebuah laptop, karena mobilitas dan keterjangkauan adalah keunggulan dari pasar netbook.

Sebuah laptop dengan kemampuan penuh, CPU jauh lebih cepat dan drive DVD dapat dibeli di
bawah $ 500 USD. Namun laptop telah menjadi pengganti desktop dalam banyak kasus, dan
untuk beberapa konsumen dengnan uang "ekstra" dapat membeli netbook yang lebih mahal
karena bernilai portabilitas saja.
Mengingat spesifikasi minimalis mereka, netbook secara mengejutkan menjadi sangat populer.
Siswa, blogger aktif, dan Geeks yang menyukai ide akses online bersama di mana pun mereka
mungkin bisa mendapatkan keuntungan dari netbook. Usaha tertentu bahkan mungkin
menjadikan netbook sangat mobile untuk operasi dasar lapangan. Tidak hanya itu tetapi juga
menawarkan akses ke jaringan pribadi virtual, banyak aplikasi bisnis, dapat online menggunakan
layanan pihak ketiga yang dikenal sebagai cloud computing, mengurangi kebutuhan untuk hard
drive besar dan kekuatan pemrosesan top-of-the-line.

Sejarah Laptop

Laptop sebagai komputer pribadi menjadi pembicaraan serius pada awal tahun 1970, ketika
gagasan tentang komputer pribadi portabel diangkat ke permukaan. Sebuah "personal, portable
information manipulator" yang dibayangkan oleh Alan Kay di Xerox PARC pada tahun 1968, dan
dijelaskan pada tahun 1972 dalam makalahnya yaitu "Dynabook".

Proyek IBM SCAMP (Special Computer APL Machine Portable), telah didemonstrasikan pada
tahun 1973. Prototipe ini didasarkan pada prosesor PALM (Put All Logic In Microcode). IBM
5100, komputer portabel pertama yang tersedia secara komersial, muncul pada bulan
September 1975, dan didasarkan pada prototipe SCAMP.

Sebagai sebuah mesin CPU 8-bit, yang bisa diterima secara luas, jumlah portables meningkat
pesat. Osborne 1, yang dirilis pada tahun 1981, menggunakan Zilog Z80 dan beratnya 10,7 kg.
Itupun tanpa baterai, layar CRT 5 inci atau 13 cm, dan menggunakan 5,25 inci single-density
floppy drives. Pada tahun yang sama komputer laptop berukuran portabel pertama, Epson HX20, diumumkan. Epson memiliki layar LCD, baterai isi ulang, dan sebuah printer kalkulator
ukuran 1,6 kg.

Laptop pertama yang menggunakan flip form factor muncul di awal 1980-an. Magnum Dulmont
dirilis di Australia pada tahun 1981-82, tapi tidak dipasarkan secara internasional sampai 1984-
85. Gavilan SC, dirilis pada tahun 1983, adalah komputer pertama digambarkan sebagai "laptop"
oleh produsen. Dari tahun 1983 dan seterusnya, beberapa teknik input baru dikembangkan dan
dimasukkan dalam laptop, termasuk touchpad (Gavilan SC, 1983), pointing stick (IBM ThinkPad
700, 1992) dan pengenalan tulisan tangan 1987.

Beberapa CPU, seperti Intel 1990 i386SL, dirancang untuk menggunakan daya minimum untuk
meningkatkan daya hidup baterai komputer portabel, dan didukung oleh fitur manajemen daya
dinamis seperti Intel SpeedStep dan AMD PowerNow! dalam beberapa desain.

Tampilan resolusi VGA display 1988 (Compaq SLT/286), dan layar warna mulai dikenal
masyarakat umum pada tahun 1991 dengan peningkatan resolusi dan ukuran layar sampai
diperkenalkannya layar laptop 17 inci pada tahun 2003. Hard drive mulai digunakan dalam
portables, didorong oleh pengenalan drive 3.5" di akhir 1980-an, dan menjadi umum di laptop
dimulai dengan pengenalan drive 2,5". CD-ROM kemudian diikuti oleh CD writer dan kemudian
read-only atau DVD writer dan Blu-Ray, menjadi umum pada laptop di tahun 2000-an.